Kandungan dan Manfaat Daun Sirih (26/04). Daun sirih berasal dari tanaman yang merupakan tanaman asli asal Indonesia. Tanaman ini biasanya tumbuh merambat pada batang pohon lain yang ada. Tinggi rambatnya mampu mencapai 15 meter. Tanaman sirih memiliki ciri khas daun yang menyerupai bentuk jantung dengan batang yang berwarna coklat kehijauan. Daun sirih memiliki beberapa zat yang terkandung di dalamnya, antara lain beta-phenol, diastase, gula, seskuiterpen, zat pati dan zat anti-oksidan serta anti jamur. Kandungan zat ini memiliki berbagai manfaat, baik bagi tubuh, kesehatan atapun kecantikan.
Zat beta-phenol yang terkandung di dalam daun sirih merupakan turunan dari phenol yaitu kavikol. Zat ini bersifat sebagai zat antiseptik, yang mampu membunuh bakteri. Bakteri yang mampu diantisipasi oleh zat ini seperti Staphylococcus aureus, Actinomyces viscosus, Streptococcus viridians dan Streptococcus sanguis. Penggunaan daun sirih dalam dunia kesehatan bukanlah hal yang langka lagi seperti awal ditemukannya tanaman sirih ini. Banyak pengobatan yang mulai menggunakan daun sirih dalam obatnya, bahkan dunia medis mulai melirik daun sirih sebagai salah satu bahan dasar obat-obatan untuk beberapa penyakit tertentu.
Daun sirih dapat digunakan untuk mengurangi dan mengatasi mimisin. Mimisan adalah salah satu jenis penyakit dimana cairan, yaitu darah keluar melalu hidung ketika seseorang sedang letih atau berada pada cuaca panas. Penyakit ini mampu diobati dengan menggunakan daun sirih yang telah diremas terlebih dahulu, lalu diletakkan di hidung (dengan posisi menyumbat) untuk menghentikan pendarahan yang terjadi.
Masalah pada mulut, seperti bau mulut atau pembengkakan dan pendarahan pada gusi juga bisa diobati dengan menggunakan daun sirih. Cara pengobatannya dengan menggunakan daun sirih yang telah diolah terlebih dahulu. Daun sirih dicuci bersih lalu dikunyah selama beberapa menit. Untuk yang tidak tahan akan rasa pahit dan tidak enak yang dihasilkan daun sirih ketika dikunyah, bisa mengolah daun ini dengan cara direbus hingga matang. Lalu air rebusan ini dicampur dengan 1 gelas air untuk digunakan berkumur.
Dengan berkumur secara rutin setiap pagi dan sore hari, mampu menghilangkan bau mulut dan menyembuhkan peradangan gusi karena membunuh bakteri jahat yang menjadi penyebabnya. Berkumur secara rutin dengan air daun sirih juga mampu mengobati radang tenggorokan serta sariawan yang disebabkan oleh infeksi pada tenggorokan dan mulut.
Gatal-gatal pada kulit sering kali kita garuk dengan menggunakan kuku karena rasa gatalnya yang tak tertahankan. Cobalah mengolesi madu yang telah dicampur air rebusan daun sirih kepada daerah yang gatal. Selain itu, campuran madu dengan air daun sirih bisa juga digunakan untuk mengobati luka bakar dan bisul pada kulit.
Bagi penderita bronkhitis, selain pengobatan secara medis, pengobatan tradisional juga bisa membantu proses penyembuhan. Caranya dengan merebus daun sirih bersama dengan gula batu dan dua gelas air, hingga hanya tersisa setengah gelas saja. Hasil rebusan yang telah disaring tersebut lalu diminum sebanyak 3 sendok makan setiap 3 kali sehari.
Sedangkan untuk wanita, daun sirih memiliki manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Meminum air rebusan daun sirih bisa digunakan untuk mengurangi bau badan. Selain untuk mengurangi bau badan, air rebusan daun sirih dapat mengurangi gangguan keputihan pada wanita serta mata yang gatal. Tentu saja air rebusan yang digunakan sudah disaring terlebih dahulu dan telah didinginkan.
Tips Mengecilkan Perut | Mengatasi Penyakit Kulit
