Pengertian Batik dan Jenis-jenis Batik (26/05). Seperti yang telah kita ketahui bersama, batik merupakan salah satu pakaian tradisional yang merupakan warisan kebudayaan ciri khas asli bangsa Indonesia dan telah mendapatkan pengakuan dari UNESCO. Kata batik sendiri diambil dari bahasa Jawa asli yaitu ‘amba’ yang artinya menulis dan ‘nitik’ yang berarti kain. Sehingga batik adalah hasil dari sebuah seni melukis yang dilakukan diatas selembar kain, dimana corak atau motif lukisan dibuat dengan menggunakan lilin/malam panas yang dicairkan dan dilukis menggunakan canting yang akan menghasilkan berbagai motif dan desain yang indah.
Batik saat ini telah sangat terkenal di kalangan masyarakata dengan berbagai tingkat sosial sebagai bahan pakaian yang masih mengandung unsur tradisional yang kental.
 |
| pengertian batik |
Batik sendiri tidak hanya terdiri dari satu jenis saja, ada bermacam-macam jenis batik sesuai dengan daerah asalnya dan berdasarkan cara pembuatannya.
Beberapa jenis batik berdasarkan daerah asalnya seperti batik Madura, batik Pekalongan, batik Solo dan batik Papua. Batik Madura berasal dari sebuah daerah di pulau Madura, yaitu Pamekasan. Ciri khas desain dan motif yang dimiliki batik Madura ini adalah desain dan motifnya yang tergolong berani dengan menggunakan warna-warna cerah, seperti merah, kuning atau hijau muda. Desain dan motif yang digunakan biasanya menampilkan pola hidup masyarakat asli Madura, budaya khas Madura dan motif modern.
Ciri khas yang dimiliki oleh batik asal Pekalongan ini adalah penggunaan motif dan desain batik yang cenderung menggunakan motif geometris berupa benda hidup yaitu hewan, seperti burung merak, burung kaswari yang diiringi dengan motif titik-titik atau garis-garis berbagai bentuk dan ukuran. Warna-warni batik Pekalongan juga cenderung menggunakan warna cerah seperti merah, kuning, hijau, ungu ataupun jingga.
Batik Solo sebenarnya memiliki sedikit kemiripan dengan batik Pekalongan. Desain dan motif yang sering digunakan pada batik Solo antara lain motif ‘sido asih’ dengan pola berbentuk segi empat, motif ‘ratu ratih’, motif ‘parang kusuma’ dengan bentuk garis berlekuk-lekuk menyerupai bentuk bunga, motif ‘bokor kencana’ dan motif ‘sekar jagad’.
Lalu batik Papua. Mungkin terdengar asing di telinga, mengapa bagian paling timur ini memiliki hasil batik seperti daerah lainnya? Karena batik Papua juga mengandung nilai-nilai kebudayaan dan adat istiadat asal Papua, sama seperti batik dari daerah lainnya.
Desain dan motif yang sering digunakan pada batik Papua biasanya menggunakan tema alam/natural dan tema adat kebudayaan suku Papua. Seperti burung Cendrawasih, yang merupakan hewan asli dari Papua dan motif patung-patung suku Asmat.
Batik Papua juga cenderung menggunakan warna-warna cerah seperti kuning, merah, hijau dan jingga.
Sedangkan jenis batik berdasarkan pembuatannya terbagi menjadi jenis batik tulis yang proses pembuatannya dilakukan secara manual dengan menggunakan canting; jenis batik cap yang proses pembuatannya menggunakan cetakan motif yang telah diisi lilin/malam; dan jenis batik kombinasi yang teknik pembuatannya menggabungkan penggunaan canting dan cetakan motif.
Title : Pengertian Batik dan Jenisnya
Description : Pengertian Batik dan Jenis-jenis Batik (26/05). Seperti yang telah kita ketahui bersama, batik merupakan salah satu pakaian tradisional ya...
