Definisi Sistem Perbankan dan Jenisnya (08/05). Sistem perbankan memiliki peranan penting dalam dunia perekonomian di Indonesia. Sistem perbankan sendiri adalah sebuah sistem/pola yang mengatur bagaimana cara sektor perbankan menjalankan usaha dan fungsinya sesuai dengan ketentuan yang disusun oleh pemerintah. sektor perbankan ini terdiri dari gabungan beberapa bank, baik dari yang berjenis sama ataupun berbeda.
Peraturan yang mengatur mengenai sektor sistem perbankan tertuang pada Undang-undang Azas Perbankan Indonesia pasal 2 UU no.7 tahun 1992 dan berlandaskan pada Pancasila.
Sistem perbankan dalam dunia perekonomian memiliki fungsi sebagai suatu jaringan/penghubung yang memiliki hubungan dengan lembaga-lembaga perbankan lainnya yang memiliki prinsip yang sama, seperti Bank Indonesia, Bank-bank Umum dan beberapa bank yang memiliki sistem deposito dalam perkembangannya
Undang-undang yang mengatur sistem perbankan di Indonesia, membagi sistem perbankan menjadi dua jenis, yang pelaksanaannya tetap diatur oleh Undang-undang Perbankan.
Sistem perbankan yang pertama dikenal dengan sistem perbankan "Unit Banking System". Sistem perbankan ini menggunakan sebuah metode yang mengharuskan setiap bank memiliki sistem operasional tersendiri dan terdaftar. Sistem perbankan ini membatasi ruang lingkup bank pada batasan tertentu saja, termasuk sistem operasional, kewenangan dan kemandirian.
Sistem perbankan yang menganut sistem ini biasanya mengalami perkembangan organisasi yang tergolong kecil karena memiliki batasan-batasan tertentu.
Definisi Sistem Secara Umum dibawah ini :
Pengertian Sistem Menurut Indrajit (2001: 2) mengemukakan bahwa
sistem mengandung arti kumpulan-kumpulan dari komponen-komponen yang
dimiliki unsur keterkaitan antara satu dengan lainnya.
Pengertian Sistem Menurut Davis, G.B, (1991 : 45 ) Sistem secara fisik adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan suatu sasaran
Definisi Sistem Menurut Dr. Ir. Harijono Djojodihardjo (1984: 78) “Suatu sistem adalah sekumpulan objek yang mencakup hubungan fungsional antara tiap-tiap objek dan hubungan antara ciri tiap objek, dan yang secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan secara fungsional.”
Definisi Sistem Menurut Lani Sidharta (1995: 9), “Sistem adalah himpunan dari bagian-bagian yang saling berhubungan yang secara bersama mencapai tujuan-tujuan yang sama”
Dibawah ini juga masih merupakan pengertian sistem menurut beberapa orang ahli :
Pengertian Sistem Menurut Murdick, R.G, (1991 : 27) Suatu sistem adalah seperangkat elemen yang membentuk kumpulan atau procedure-prosedure/bagan-bagan pengolahan yang mencari suatu tujuan bagian atau tujuan bersama dengan mengoperasikan data dan/atau barang pada waktu rujukan tertentu untuk menghasilkan informasi dan/atau energi dan/atau barang. .
Pada dasarnya konsep dan pemahaman tentang definisi sistem yang di buat oleh banyak ahli merujuk pada sebuah kerja untuk mencapai tujuan
Pengertian Sistem Menurut Jogianto (2005: 2) mengemukakan bahwa sistem
adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai
suatu tujuan tertentu. sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian
dan kesatuan yang nyata adalah suatu objek nyata, seperti tempat, benda,
dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi.
Pengertian Sistem Menurut Jerry FutzGerald, (1981 : 5) Sistem
adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.
Akan tetapi, ada kelebihan tersendiri yang dimiliki sistem perbankan ini, karena ruang lingkup dan kewenangannya yang terbatas proses pengambilan keputusan untuk proses kredit berjalan cepat dan singkat, karena prosedur yang dibutuhkan tidak banyak sehingga tidak berbelit-belit. Contoh bank yang menganut sistem perbankan ini adalah Bank Perkreditan Rakyat.
Sistem perbankan yang kedua adalah "Branch Banking System". Pada sistem perbankan ini, sektor perbankan terdiri dari beberapa struktural operasional, yang terdiri dari kantor pusat, kantor cabang.
Sistem ini memiliki sistem manajemen perbankan yang rapi dan terencana serat memiliki pemusatan kewenangan. Bank yang menganut sistem ini memeliki wilayah cakupan yang luas dengan jumlah bank cabang yang tidak terbatas hanya ada pada satu wilayah saja. Contoh bank yang menganut sistem perbankan ini adalah bank yang bergerak dibidang syariah, yang biasanya adalah bank cabang dari bank yang bersifat konvensional.
Ada sistem perbankan, tentu saja ada sejumlah bank yang termasuk ke dalam sektor perbankan tersebut.
Dan dalam peran sertanya dalam sistem perbankan, tentu saja bank-bank ini memiliki fungsi dan peran tersendiri bagi sektor perbankan. Peranan yang dimiliki oleh bank antara lain sebagai pengatur dan penghimpun sumber dana, baik yang berasal dari bank itu sendiri atau dari tabungan masyarakat yang terkumpul. Dana yang terkumpul ini kemudian akan disalurkan oleh bank bersangkutan kepada masyarakat yang menggunakan jasanya, baik dalam bentuk kredit ataupun pinjaman berupa KPR. Dan peran terakhir yang dimiliki oleh bank dalam system perbankan adalah sebagai pemberi layanan pada arus uang, dengan melakukan aktivitas berupa inkaso, pengiriman dan penerimaan uang, serta penukaran mata uang asing dengan mata uang lokal.
Hukum pidana |
Pancasila sebagai dasar negara
Title : Definisi Sistem dan Jenisnya
Description : Definisi Sistem Perbankan dan Jenisnya (08/05). Sistem perbankan memiliki peranan penting dalam dunia perekonomian di Indonesia. Sistem pe...
