Ada senang pasti ada duka, ada bahagia pasti ada derita. Ya begitulah kehidupan. Tuhan mengatur sedemikian indahnya kehidupan dengan ritme yang seimbang sehingga membentuk sebuah nada indah sebuah cerita indah. Ada perkenalan pasti ada perpisahan. Nah tak selamanya kita merasakan manisnya cinta dengan orang yang kita cintai. Dalam suatu hubungan pasti ada pasang surutnya, hingga kita tidak bisa mempertahankanya lagi. Ada cinta pasti ada juga kata putus cinta. Itulah realitas kehidupan yang terjadi. Intinya dalam sebuah kehidupan kita harus siap meninggalkan dan ditinggalkan.

Zaman sekarang siapa sih yang tak mengenal kata-kata galau ? ya galau karena putus cinta, galau karena gak bisa move-on dari mantan, galau masih cinta mantan dan galau-galau lainnya. Banyak orang bilang lebih baik sakit hati daripada sakit gigi. Ah menurut faktanya sakit kedua-duanya itu tidak enak. Lebih kita ambil hikmanya saja ketika kita putus cinta yaitu cinta pernah dicintai dan merasa sakit hati daripada tidak sama sekali. Karena kita akan merasa bahwa kehadiran kita didunia ini masih mempunyai makna dengan adanya orang yang pernah mencintai kita.
Duhai...cinta kenapa kau menyesakkan hati
Duhai...cinta kenapa kita terpisah ?
Kenangan itu membuatku tak kuasa lagi mengingatnya
Ya kenangan saat kita bersama
Saat kita sama-sama merasakan desiran cinta dalam hati
Saat kita melewati hari yang berat itu dengan senyummu
Ingatkah kamu saat kita bertemu disini ditempat ini ?
Ingatkah kamu saat kita berjanji sehidup semati ?
Ingatkah kamu saat kita berbagi suka duka bersama ?
Ingatkah kamu saat kita saling bergandengan tangan ?
Mungkin kau tak ingat, tapi kenangan itu seolah membunuhku perlahan
Tak terasa aku jalani tanpamu lagi
Aku tak tahu awalnya bagaimana jika tak bersamamu
Aku takut melewati gelapnya malam
Aku takut melewati hari buruk
Taukah kau akan hal itu ?
Kenapa kau membiarkanku pergi tanpa kamu
Kenapa kau menyuruhku meninggalkanmu sendiri
Aku tak mengerti apa itu cinta
Tapi kulewati hari tanpamu membuatku tak ingin melanjutkan hidup
Tak ingin melewati ini sendirian
Dan aku sungguh merindukan keberadaanmu
Sadarkah kau akan hal itu ?
Bait demi bait diatas adalah salah satu contoh ungkapan hati kita saat kita merasakan galau karena putus cinta. Putus cinta memang menyesakkan hati. Dibalik putus cinta pasti ada mantan dan ada kenangan yang tak ingin kita lupakan. Ya mantan, mantan adalah orang yang menjadi masa lalu kita yang telah memberikan banyak sekali warna dalam hidup kita. Tapi ingatlah mantan hanya perlu dikenang dan tak perlu diungkit lagi apalagi dibawa sampai masa depan. Seperti kalimat buanglah mantan pada tempatnya. Kalimat ini mengartikan bahwa kita harus mengubur kenangan dengan mantan dan memulai hidup baru dan cinta yang baru yang lebih indah karena habis putus cinta pasti akan tumbuh seribu cinta baru.