Puisi tentang Sekolah (18/03). Sekolah adalah nama suatu tempat belajar secara formal. Tapi tempat belajar yang ada gurunya, ada muridnya, bangunan yang tidak hanya terdiri dari 2 bangunan saja, dan yang pasti dan wajib adalah di akuin pemerintah. Murid-murid setiap pagi dari hari senin hingga hari sabtu selalu berbondong-bondong menuju sekolah untuk belajar.
Wajah kalem nan lugu, badan kecil nan dekil
Berlari-lari mengitari halaman sekolah
Berseragam merah putih, topi, dasi dan botol minum di dada
Sepatu hitam tanpa tali, kaos kaki yang kendor dan kumuh
Dengan sejuta ide menciptakan permainan sederhana
Bermain bersama sahabat dan kawan
Saat bosan mengundang, saat kesal telah datang
Saling dorong dan tangis pun mereka lakukan
Namun tak perlu menunggu sang mentari terbenam dan terbit lagi
Untuk mengutarakan senyum perdamaian
Oh Anak ingusan bersekolah
Merekalah anak-anak sekolah dasar
Saling menghindar dari pandangan
Saling olok mengolok suka siapa yang disuka
Saling lempar tanggung jawab atas kejahilan mereka
Tersipu malu saat senyum itu bertemu
Seragam biru putih menjadi cirri khas mereka
Dunia mereka masih di manja namun bertindak seperti dewasa
Yang mereka mau harus ada tapi tak mau usaha
Mental malu dan tak mau tahu
Menciptakan rasa suka, dan diceritakan pada mama
Merasakan cinta walau sekedar tak bermakna
Inilah mereka memerankan drama
Drama awal cinta yang tak menyentuh jiwa
Dan hanya terjadi di wahana sekolah
Mereka adalah murid Sekolah menengah pertama
Sekolah yang di damba-damba
Sekolah yang bertaraf tak berderajat
Membentuk mereka menjadi hampir sempurna
Atribut putih abu-abu menjadi kebanggaan
Kaos kaki pendek dan sepatu kets menjadi gaya
Lingkungan sekolah menjadi wahana canda
Sekolah menjadi obyek pertemuan cinta
Sekolah menjadi duta dalam meraih cita
Berdandan, bermolek dan selalu tampil gaya
Sekolah tempat remaja berwacana
Bercanda tertawa mencari cinta
Sekolah menjadi tempat keduan setelah istana
Berjelajah prestasi dan kekasih hati
Berusaha menjadi yang terbaik walau sering terusik
Sekolah menjadi lapangan gossip
Selisih di antara mereka yang bercinta
Bersifat dewasa dengan jabatan remaja
Merangkai masa depan mengukir kenangan di sekolah
Inilah mereka yang membawa peran
Jika sudah masuk di lingkungan sekolah maka para warga sekolah baik murid maupun guru dan pegawai harus mamatuhi tata tertib yang sudah di buat oleh pihak sekolah. Mulai dari seragam, waktu dan tempatnya. Masa-masa di sekolah itu adalah masa paling indah masa di sekolah dasar adalah awal persahabatan dan prestasi, sekolah menengah pertama bertambah dengan cinta monyet, dan sekolah menengah akhir akan berakhir pada pencarian cinta hakiki. Iya enggak?