Setiap hari kita pasti melakukan interaksi dengan orang lain. Didalam suatu interaksi tersebut pastinya terdapat suatu komunikasi yang dilakukan baik secara langsung ataupun tidak. Tapi apakah kita tahu pengertian komunikasi secara luas? Pengertian komunikasi secara sederhana dapat diibaratkan sebagai cara seseorang untuk berhubungan dengan orang lain. Kata “komunikasi” merupakan istilah yang diadaptasi dari kata bahasa inggris communication.
Secara etimologis(asal kata) komunikasi berasal bahasa latin communicatus yang merupakan pengembangan dari kata communis yang memiliki arti ‘berbagi’ atau ‘menjadi milik bersama’. Dapat diartikan pula sebagai usaha yang punya tujuan untuk mencapai kebersamaan dan kesamaan makna. Sedangkan secara terminologis, komunikasi berarti suatu proses menyampaikan sesuatu dari seseorang kepada orang lain yang dalam hal ini adalah manusia.
Menurut Harold Lasswell, komunikasi itu berarti proses yang didalamnya menjelaskan siapa? Apa yang dijelaskan? Melalui apa? Kepada siapa? Serta apa akibatnya?. Atau dalam versi aslinya “who? says what? in which channel? to whom? with what effect?”.
 |
| Pengertian Komunikasi |
Selain mengungkapkan pengertian komunikasi, Lasswell mengungkapkan bahwasannya ada lima unsur yang ada dalam proses komunikasi, yaitu:
1. Who, berarti siapa. Dalam hal ini yang melakukan komunikasi ataupun memulai terjadinya komunikasi disebut dengan komunikator yang dapat berupa individi , kelompok maupu negara.
2. Says What, berarti apa yang dikatakan. Dalam hal ini yang disebut dengan pesan. Pesan ini dapat berupa simbol verbal maupun non verbal yang bisa mewakili perasaan, gagasan, maksud, tujuan, nilai. Adapun pesan memiliki tiga komponen utama yaitu simbol untuk menyampaikan makna, bentuk pesan serta makna dari pesan tersebut.
3. In Which Chanel, berarti melalui media atau alat apa. Media atau alat ini merupakan suatu perantara penyampai pesan dari komunikator(penyampai pesan) kepada si komunikan baik secara langsung maupun tidak langsung.
4. To Whom, berarti untuk siapa pesan ini disampaikan. Dalam hal ini disebut juga dengan komunikan yang mana merupaka si penerima informasi yang diberikan oleeh komunikator.
5. With What Effect, berarti dampak. Dalam hal ini diartikan sebagai suatu dampak yang terjadi pada si komunikan setelah menerima informasi dari si komunikator.
Contoh nyata komunikasi adalah komunikasi antara orang tua dengan anak. Orang tua menasehati anak untuk selalu rajin belajar agar tidak menjadi anak yang bodoh dalam pelajaran. Dalam hal ini orang tua dinobatkan sebagai komunikator(pemberi informasi), anak sebagai komunikan(penerima informasi) dan nasehat yang diberikan oleh orang tua pada anak disebut dengan pesan. Media yag digunakan orang tua dalam menasehati anak menggunakan jenis komunikasi secara langsung tanpa menggunakan media perantara. Dengan dinasehati untuk rajin belajar, maka sang anak pun akan termotivasi pula untuk rajin belajar karena tidak ingin menjadi anak yang bodoh.
