Di era modernisasi seperti sekarang ini, perkembangan informasi sangatlah cepat. Banyaknya media yang memudahkan kita menemukan beberapa informasi yang kita cari seperti internet, televisi maupun radio. Perkembangan informasi juga tidak luput dari sistem informasi yang menjadi sumber berkembangnya informasi yang ada kepada khalayak umun. Sistem informasi itu sendiri sangatlah bersifat general. Secara spesifik sistem informasi itu dibagi menjadi menjadi beberapa bidang. Salah satunya adalah sistem informasi akuntansi yang sering disebut sebagai SIA.

Sistem informasi akuntasi sendiri memiliki pengertian sebagai suatu sistem dalam sebuah organisasi yang bertanggung jawab untuk penyiapan informasi yang diperoleh dari pengumpulan dan pengolahan data transaksi yang berguna bagi semua pemakai baik di dalam maupun di luar perusahaan. Dalam hal ini, Wilkinson juga menjelaskan bahwa sistem informasi akuntansi merupakan suatu rerangka pengkordinasian sumber daya (data, meterials, equipment, suppliers, personal, and funds) untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Dalam sistem informasi akuntansi, ada dua jenis informasi yang dihasikan yaitu (1) Informasi akuntansi keuangan, yaitu informasi yang berbentuk laporan keuangan yang ditujukan kepada pihak extern. (2) informasi akuntansi manajemen yaitu dimana informasi ini berguna bagi manajemen dalam pengambilan suatu keputusan.
Tugas utama dari sistem informasi akuntasi pastinya adalah memberikan informasi seputar dunia akutansi, namun dalam perannya, SIA juga mempunyai fungsi tersendiri dalam dunia informasi yaitu mengumpulkan data, memproses data menjadi suatu informasi dan melakukan kontrol secara tepat.
Dari fungsi-fungsi yang ada, sistem informasi akuntansi juga memiliki karakteristik antara lain adalah SIA melakukan tugasnya apabila diperlukan informasi. SIA juga berpegang pada prosedur yang ada sesuai dengan standar suatu perusahaan yang mengunakannya. Menangani data terinci, berfokus histories dan menyediakan informasi pemecahan masalah merupakan karakteristik dari sistem informasi akuntansi.
Sebagai sebuah sistem informasi, SIA juga memiliki golongan pemakai tersendiri yang dibedakan menjadi dua yaitu golongan pemakai internal dan golongan pemakai eksternal. Golongan pemakai internal adalah mereka yang ada dalam perusahaan seperti manajemen, purchasing management, inventary control management, production management, personal management dan finansial management.
Sedangkan golongan pemakai ekternal yang pastinya berasal dari luar perusahaan adalah pelanggan, pemasok, pemegang saham, karyawan, pemberi jaminan dan instansi pemerintah. Dibentuknya atau dilahirkannya SIA sudah barang tentu memiliki suatu tujuan utama. Adapun tujuan dari SIA itu sendiri adalah mendukung operasi-operasi sehari-hari, mendukung pengambilan keputusan manajemen dan memenuhi kewajiban yang berhubungan dengan pertanggungjawaban.
Dari apa yang dituju melalui SIA, hal ini tentunya memberikan sumbangsih manfaat yang sangat besar bagi kehidupan antara lain sebagai media penyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu. Hal ini adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh perusahan saat ini. Tidak hanya itu, manfaat lain yang bisa kita dapatkan adalah meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan sehingga menjadikan semuanya lebih efisien dan cepat.
Belajar bahasa Jepang | Belajar bahasa Korea
Title : Sistem Informasi Akuntansi
Description : Di era modernisasi seperti sekarang ini, perkembangan informasi sangatlah cepat. Banyaknya media yang memudahkan kita menemukan beberapa i...