Nasehat Islam Untuk Ibu Modern (29/03). Saat ini memang jamannya globalisasi. Dimana semuanya serba canggih dan serba praktis untuk dilakukan. Semuanya serba instan. Bahkan sekarang pun sudah tidak jaman lagi yang namanya seorang perempuan hanya berdiam diri di rumah dan mengurus anak. Pola pikir masyarakat ini memanglah sudah berubah seiring dengan bejalannya waktu. Dulu seorang wanita yang sudah bersuami jarang sekali yang meninggalkan anak-anaknya untuk bekerja. Tapi sekarang antara suami dan istri berlomba-lomba untuk mengejar karirinya demi kelangsungan diri dan keluarganya.
Bukannya menyalahkann istri yang membantu ekonomi keluarga dengan juga ikut membanting tulang. Tapi alangkah baiknya jika sang istri menuntaskan tugasnya sebagai ibu dan anak-anaknya. Anak yang merupakan titipan dari Allah untuk dijaga dan dididik dengan baik agar menjadi anak yang sholeh maupun shalehah oleh orang tuanya, malah saat ini dididik oleh pengasuh/babysitternya. Nasihat Islam untuk sang Ibu sebaiknya agar Ibu juga harus ikut andil dalam mengasuh sang anak yang merupakan kewajibannya sebagai orang tua.
Seorang anak yang kekurangan perhatian dan kasih sayang dari orang tua khususnya seorang Ibu akan mempunyai pengaruh besar pada perkembangan jiwa dan mental sang anak. Kasih sayang seorang Ibu kini sudah tergantikan oleh posisi babysitter sebagai pengasuh. Jadi jangan heran jika nantinya sang anak kurang mennyayangi orang tua dan malah lebih sayang pada babysitternya. Karena setiap hari sang anak bermain dengan babysitternya bukan dengan ibunya. Kedekatan batin dan keakraban yang terjalin antara ibu dan anak tidak mungkin dapat terjalin dengan sehat. Bayangkan saja, jiak saat ibu berangkat kerja sang anak masih belum bangun dan ketika pulang dari kerja sang anak sudah tidur. Bagaimana mau terjali hubungan yang harmonis antara ibu dan anak??
Rumah yang seharusnya dapat dijadikan sebagai madrasah bagi anak tidak dapat berfugsi dengan optimal. Anggapan bahwa wanita saat ini itu jangan hanya dikurung dalam rumah dengan hanya menganggur dapat membuang potensi yang ada pada wanita tersebut. Padahal dengan tidak bekerja dan hanya mengurusi anak bukan berarti kita menganggur. Bukan berarti juga kita tidak mendukung adanya emansipasi wanita, tapi seharusnya wanita bisa menempatkan posisinya sebagai ibu yang mempunyai kewajiban untuk mengurus suami dan anak.
Mereka tidak tahu bahwa dalam agama Islam, para wanita terutama para ibu itu telah diberikan suatu pekerjaan yang justru lebih mulia meskipun tidak menghasilkan uang. Para wanita itu diberi tanggung jawab untuk menghasilkan dan mempersiapkan suatu generasi yang bagus baik dalam fisik maupun agamanya. Tanggung jawab yang dipikul oleh seorang wanita sesungguhnya tidak dapat dinilai dalam bentuk materi. Maka dari itu seorang ibu memang seharusnya mengurusi rumah tangganya dengan melayani anak dan suaminya. Dengan demikian seorang wanita akan lengkap menjadi seorang yang shalihah.
Keajaiban islam | Jodoh Menurut islam
Title : Nasehat Islam Untuk Ibu Modern
Description : Nasehat Islam Untuk Ibu Modern (29/03). Saat ini memang jamannya globalisasi. Dimana semuanya serba canggih dan serba praktis untuk dilak...
