Memperkenalkan agama untuk anak muslim bukan hal yang sulit tetapi juga bukan hal yang gampang untuk dilakukan. Sebelum melakukan hal tersebut hal yang perlu diawali oleh kedua orang tua adalah dengan lebih memahami dan mengerti tentang nilai-nilai islam serta dengan meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Keluarga merupakan pendidikan pertama yang didapat oleh seorang anak, sebelum sang anak melihat dunia luar, maka hal yang dipelajari pertama kali adalah kedua orang tuanya sendiri. Sang anak akan cenderung meniru rutinitas atau kegiatan yang dilakukan oleh kedua orang tua.
Dengan begitu menerapkan atau melatihnya pada anak tidak akan terlalu sulit, orang tua hanya perlu menerapkan kedisiplinan bagi seorang anak. Jika anak tidak melihat kedua orang tuanya menjalankan ibadah shalat lima waktu, mengaji dan juga puasa, anak tersebut akan cenderung malas untuk beribadah atau bahkan lebih tidak mengenal Tuhan.
Orang tua yang paham dan mengerti tentang agama, paham benar tentang betapa pentingnya pendidikan agama bagi seorang anak. Pemahaman tentang agama yang kuat sehingga nantinya akan terbentuk iman yang kokoh akan menjadi sebuah tembok penghalang untuk menghalangi pengaruh buruk bagi anak. Maka dari itu, tembok penghalang tersebut perlu dibangun sejak dini sebab meskipun anak berada dan bertempat tinggal serumah dengan orang tua, tidak mungkin orang tua bisa mengawasi anak dalam waktu 24 jam penuh, apalagi jika kedua orang tua sama-sama memliki pekerjaan diluar rumah. Selain dari rumah, anak juga akan mendapat pengaruh dari luar misalnya di lingkungan tempat sang anak biasa bergaul. Pengaruh yang didapat tentunya bukan hanya pengaruh yang baik saja, namun pengaruh buruk juga terdapat didalamnya, disinilah peran agama dan iman yang kokoh yang sudah terbentuk dalam diri anak tersebut.
Dalam kegiatan sehari-hari, orang tua bisa juga bisa menerapkan nilai-nilai agama pada diri anak. Misalnya dalam pengenalan akhlak dan etika, kedua hal ini sebaiknya diperkenalkan pertama kali pada anak, seperti bagaimana cara bersyukur, memberi maaf pada orang lain, bagaimana cara bersabar, peduli, sayang terhadap sesama dan lain-lain. namun ada hal penting yang harus orang tua perhatikan, dalam memperkenalkan agama pada seorang anak, hendaklah memperkenalkan dengan kata-kata penggambaran yang nyata dan konkret saja sebab seorang anak masih belum terlalu mengerti dengan hal-hal yang bersifat abstrak.
Misalnya “kalau berbohong nanti masuk neraka dan dineraka dibakar dengan api yang sangat panas”. Anak belum paham tentang apa itu neraka dan bagaimana besok kehidupan di akhirat. Penggambaran dengan hal-hal yang menakutkan tersebut nantinya hanya akan memberikan pemahaman bahwa islam adalah agama yang penuh dengan tekanan dan menyeramkan. Orang tua harus bisa membuat anak merasa senang belajar tentang islam sehingga nantinya anak akan penasaran dan semangat untuk belajar agama.
Title : Anak Muslim Kebanggaan Orang Tua
Description : Memperkenalkan agama untuk anak muslim bukan hal yang sulit tetapi juga bukan hal yang gampang untuk dilakukan. Sebelum melakukan hal ter...
